berita poliitik indonesia

Isu pencalonan Mahfud MD dalam Pemilihan Presiden (pilpres) 2014 mulai ramai diperbincangkan. Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin pun menilai Mahfud layak menjadi capres atau cawapres 2019 mendatang. "Ketua Mahkamah Konstisusi (MK) itu sebagai lembaga negara yang penting dan bergengsi. Siapa saja yang sudah sampai pada tingkat itu kan qualified lah untuk jadi capres atau cawapres," kata Din usai jumpa pers di kantor PP Muhammadiyah, Jl Menteng Raya, Jakarta Pusat. Menurutnya, Mahfud mempunyai hak untuk dipilih atau memilih. Terutama Mahfud MD berada dalam posisi dan kapasitas tertentu yang mempunyai hak dan layak untuk dicalonkan sehingga wajar bila ada pihak yang mengusung ketua MK itu. Namun Din membantah pertemuannya dengan Mahfud sebagai langkah awal Muhammadiyah mendukung pencalonan tersebut. Din mengatakan mereka tidak membahas soal politik negara melainkan politik dakwah. "Kita tidak bicara itu, Muhammadiyah dalam hal seperti itu (politik negara) tidak

GERAKAN perlawanan anti golput semakin meluas. Apalagi adanya prediksi golput pada pemilu 9 April mendatang di atas 40 persen. Perkembangan terakhir, Sidang Ijtima Ulama Fatwa III MUI yang diselenggarakan 24-26 Januari di Padang Panjang, Sumatra Barat, memutuskan fatwa haram golput. Fatwa ini muncul dari prediksi tingginya persentase golput atau penurunan tingkat partisipasi pemilih pada 9 April mendatang. Kenaikan jumlah Golput diperkirakan cukup signifikan dibandingkan dengan pada pemilu legislatif atau Pilpres 2004. Karena itu, tidak heran bila KPU menyelenggarakan kampanye antigolput menjelang masa pemilihan 9 April mendatang. Kampanye antigolput tersebut diharapkan dapat meningkatkan tingkat partisipasi pemilih (voters turn out). Fatwa MUI bukanlah fatwa yang baru yang menegasi masalah golput. Ketika perhelatan Pilkada Jawa Timur digelar, fatwa yang sama juga pernah dikeluarkan oleh MUI Madura. Lalu, mengapa golput harus ditentang? Apakah golput ancaman atas demokrasi di re

Jelang pilpres 2014, suhu perpolitikan mulai memanas. Seluruh partai politik dan kadernya mulai menunjukkan eksistensi untuk seolah-olah menebar kebaikan pada publik. Selain itu, upaya saling melakukan manuver politik terhadap lawan politiknya mulai kelihatan, dengan cara menjatuhkan citra partai politik. Lebih-lebih menjatuhkan citra partai politik yang korup.  Keberadaan partai politik (parpol) ternyata merupakan  sumber korupsi. Kita lihat saja keterlibatan petinggi partai politik dalam masalah korupsi di Indonesia termasuk dalam kasus Hambalang, kasus Suap Daging Import dan kasus Bank Century. Elite politik  yang duduk sebagai wakil rakyat seharusnya mampu menjadi teladan yang baik bagi konstituenya, bukan sebaliknya melakukan praktik korupsi uang negara. Elite politik sejatinya adalah sarang kehancuran demokrasi dan porak porandanya peradaban bangsa Indonesia. Keberadaan partai politik justru menumbuhsuburkan praktek korupsi yang tidak sehat dalam sistem pemerintahan di Ind

"Apabila anda masuk, perkara pertama yang menyerang anda adalah baunya," kata Pesuruhjaya Suruhanjaya Hak Asasi Manusia Malaysia (Suhakam) berhubung lawatan beliau ke lokap polis Ayer Molek di Pulai, Johor. "Terdapat bau hapak dan bau badan yang sangat busuk. "Tahanan memakai baju lokap yang tidak selalu dibasuh. Mereka sepatutnya memiliki tiga helai baju bagi setiap seorang tetapi kami diberitahu ia tidak cukup," kata beliau kepada Malaysiakini. Rabu lalu, suruhanjaya itu mengeluarkan kenyataan keras menyorot keadaan 'tidak berperi kemanusiaan' yang perlu dihadapi oleh 180 orang tahanan lelaki di lokap tersebut. Asalnya bertujuan untuk lokap sementara, ia kekal beroperasi sejak 2009 dan mengambil sebahagian bangunan penjara Ayer Molek yang dikatakan berusia 100 tahun. Penjara tersebut telah ditutup dan berpindah ke Simpang Renggam, Kluang bulan Jun lalu. Selain bau busuk, Joseph berkata beliau terperanjat apabila mendapat tahu para tahan

Jabatan Siasatan Jenayah (JSJ) Bukit Aman, menghantar satu pasukan khas ke Kedah bagi membantu siasatan kes tembak mati anggota polis di Changloon, malam tadi. Tindakan berkenaan juga dilakukan dalam usaha memburu suspek. Timbalan Pengarah Jabatan Siasatan Jenayah Bukit Aman, Datuk Huzir Mohamed, berkata pasukan terdiri daripada pelbagai elemen JSJ, termasuk Pasukan Petugas Khas Jenayah Terancang (STAFOC) sudah dihantar ke utara tanah air awal pagi tadi. "Setakat ini, saya tidak dapat nyatakan butiran terperinci mengenai penghantaran pasukan khas ke sana (Kedah), namun mereka akan berusaha menjejaki suspek terbabit. "Selain itu, pihak JSJ masih menunggu laporan dan siasatan yang sedang lagi dijalankan dalam usaha mengenal pasti suspek berkenaan," katanya ketika dihubungi BH sebentar tadi. Beliau berkata, pihaknya sedang meneliti sama ada lelaki berusia 35 tahun yang sedang berbual dengan anggota polis itu, terbabit atau sebaliknya. "Pada masa ini, ter

Mahkamah Majistret di sini hari ini membebaskan bekas pengerusi Felda Tan Sri Mohd Isa Abdul Samad selepas direman lima hari sejak Rabu lepas bagi membantu siasatan kes pembelian hotel Felda Investment Corporation (FIC) di Kensington,  London. Pendaftar Mahkamah Rendah Malaya Datuk Zainal Abidin Kamarudin yang mengendalikan prosiding itu membenarkan Mohd Isa, 68, dibebaskan dengan jaminan RM150,000 dengan dua penjamin. Mohd Isa kelihatan tersenyum sebaik keluar dari bilik bicara mahkamah pada kira-kira 10.45 pagi, disambut sorakan gemuruh para penyokongnya di perkarangan Mahkamah Majistret  Putrajaya. Beliau  juga  kelihatan bersalam-salaman dengan mereka. Mohd Isa yang berbaju lokap SPRM berwarna jingga dibawa ke Mahkamah Majistret Putrajaya kira-kira 9.50 pagi, dengan lebih 100 penyokong serta anggota keluarga termasuk isterinya Puan Sri Bibi Sharliza Mohd Khalid yang menunggu beliau sejak jam 9 pagi. Datuk K.Kumaraendran yang mengetuai pasukan peguam yang mewakili Mohd Is